Kota Chongqing Di China, Kota dengan Arsitektur Unik

Kota Chongqing Di China, Kota dengan Arsitektur Unik

Chongqing adalah salah satu kota terbesar di Tiongkok yang terkenal dengan arsitektur uniknya. Kota ini dibangun di atas lanskap berbukit dan dikelilingi oleh sungai, yang menciptakan pemandangan kota yang dramatis dengan gedung pencakar langit yang tampak “mengambang” di atas kabut.

Banyak wisatawan mancanegara mengunjungi kota ini karena dianggap futuristik. Hal ini dikarenakan gaya arsitektur bangunan di Chongqing yang unik.

Seperti apa keunikan kota Chingqing di China? Yuk kita simak selengkapnya dibawah ini!

Kota Chongqing Di China, Kota dengan Arsitektur Unik

Terdapat banyak sekali bangunan berarsitektur unik di kota Chongqing di China. Hal ini di karenakan kondisi medan kota ini yang berupa bukit dan lembah. Sehingga menarik anyak wisatawan manca negara mengunjungi kota ini.

Baca juga :

Intip Jembatan Tertinggi Di China Bernama Ngarai Huajiang

Changying Global 100 Fantasy Park Di Haikou, Hainan China

 

Berikut adalah keunikan kota Chongqing, Kota dengan Arsitektur Unik :

  1. Rel Kereta Menembus Gedung

Salah satu ikon arsitektur unik Chongqing adalah stasiun Liziba, di mana jalur monorel melewati langsung bagian dalam sebuah gedung apartemen. Ini adalah contoh luar biasa dari desain urban yang menyesuaikan diri dengan lanskap berbukit kota.

  1. Jembatan dan Jalan Bertingkat

Chongqing memiliki banyak jembatan dan jalan bertingkat yang membingungkan bahkan bagi penduduk lokal. Salah satu yang terkenal adalah Jalan Lingkar Huangjuewan, yang memiliki 5 tingkat dengan 20 jalur keluar yang bisa membuat pengemudi tersesat.

  1. Raffles City Chongqing

Kompleks arsitektur ini dirancang oleh arsitek terkenal Moshe Safdie dan memiliki 8 menara dengan skybridge (jembatan langit) sepanjang 300 meter yang menghubungkan beberapa gedungnya. Desainnya terinspirasi dari perahu layar yang melambangkan sejarah Chongqing sebagai kota pelabuhan.

  1. Hongya Cave (Hongyadong)

Ini adalah kompleks bangunan bertingkat di tebing sungai yang menggabungkan arsitektur tradisional Tiongkok dengan gaya modern. Saat malam hari, Hongya Cave dipenuhi lampu-lampu warna-warni yang membuatnya tampak seperti dunia fantasi.

  1. Gedung “4D” yang Rumit

Banyak gedung di Chongqing yang dibangun dengan struktur multi-level yang unik. Ada beberapa bangunan di mana lantai pertama bisa berada di tingkat jalan tertentu, tetapi lantai kesepuluhnya bisa langsung terhubung ke jalan lain karena kontur tanah yang berbukit.

  1. Gedung Tertinggi di Chongqing: Chongqing International Finance Square (IFS)

Gedung ini merupakan salah satu pencakar langit tertinggi di Chongqing, dengan desain kaca futuristik yang mencerminkan cahaya kota. Selain sebagai pusat perkantoran dan perbelanjaan, IFS juga memiliki dek observasi di puncaknya yang menawarkan pemandangan sungai dan kota yang spektakuler, terutama di malam hari.

  1. Terminal Kapal Pesiar yang Menyerupai Bandara

Pelabuhan Chaotianmen, tempat pertemuan Sungai Yangtze dan Sungai Jialing, memiliki terminal kapal yang lebih mirip dengan bandara modern daripada dermaga biasa. Bangunannya besar, dengan desain yang menyesuaikan aliran air sungai, menegaskan peran Chongqing sebagai kota pelabuhan utama di Tiongkok bagian barat daya.

  1. Kota Bawah Tanah dan Terowongan Misterius

Karena lanskapnya yang berbukit, Chongqing memiliki banyak terowongan dan jalan bawah tanah yang membentuk labirin raksasa. Beberapa di antaranya dulunya digunakan sebagai bunker bawah tanah pada masa perang. Salah satu yang terkenal adalah Guotai Art Center, yang dibangun di dalam bukit dan memiliki beberapa pintu masuk yang berbeda level.

  1. Bangunan Gantung di Tebing: Wulong Karst

Meskipun terletak di luar pusat kota Chongqing, Wulong Karst adalah kawasan wisata dengan gua-gua kapur yang memiliki bangunan kuno yang tampak seperti menggantung di tebing. Lokasi ini menjadi semakin terkenal setelah digunakan dalam film Transformers: Age of Extinction.

  1. Jembatan Futuristik: Dongshuimen dan Qiansimen

Dua jembatan ini adalah ikon modern Chongqing, dengan desain rangka baja merah yang futuristik. Jembatan Qiansimen, misalnya, tidak hanya menghubungkan distrik utama kota tetapi juga memiliki jalur khusus untuk pejalan kaki yang ingin menikmati panorama Sungai Jialing.

  1. Chongqing sebagai Kota “Cyberpunk” di Dunia Nyata

Banyak wisatawan dan fotografer menyebut Chongqing sebagai kota cyberpunk di dunia nyata karena suasana malamnya yang dipenuhi lampu neon, kabut alami, dan gedung pencakar langit yang padat. Beberapa lokasi yang paling sering dijadikan spot fotografi cyberpunk adalah:

Hongya Cave: Dengan lampu-lampu kuning yang menyerupai suasana kota dalam film Blade Runner.

Jiefangbei CBD: Distrik pusat bisnis dengan layar LED raksasa dan lampu neon di setiap sudutnya.

Eling Park Observation Deck: Tempat terbaik untuk melihat siluet futuristik kota Chongqing yang diselimuti kabut.

  1. Bangunan dengan Ilusi Optik: The Loop Building

Chongqing memiliki beberapa gedung yang seolah-olah melanggar hukum fisika. Salah satunya adalah gedung dengan jalan yang bisa terlihat di lantai berbeda tergantung dari sudut pandang. Ini karena Chongqing dibangun di atas bukit, sehingga beberapa bangunan memiliki akses masuk di lantai atas, tetapi juga langsung tersambung ke jalan di lantai bawahnya.

  1. Sistem Transportasi yang Unik

Karena lanskapnya yang berbukit, Chongqing memiliki sistem transportasi yang berbeda dari kota lain di Tiongkok:

Monorel yang melewati gedung (Stasiun Liziba)

Jalan layang bertingkat yang sering membuat pengemudi tersesat

Kabel gantung Sungai Yangtze, yang dulunya merupakan alat transportasi warga dan kini menjadi objek wisata

  1. Gedung Berbentuk Cincin: The Ring Shopping Mall

Salah satu mal terbaru di Chongqing, The Ring, memiliki desain unik berbentuk lingkaran dengan taman hijau di dalamnya. Mal ini mengusung konsep eco-friendly, di mana pengunjung bisa menikmati suasana hutan dalam ruangan di tengah kompleks belanja mewah.

  1. Masih Ada Kota Kuno yang Tersembunyi

Meskipun dikenal sebagai kota futuristik, Chongqing juga memiliki beberapa kota kuno yang masih terjaga, seperti:

Ciqikou Ancient Town, dengan jalanan berbatu dan bangunan tradisional khas Tiongkok.

Shibati Old Street, yang merupakan perpaduan bangunan era kolonial dengan arsitektur Tiongkok kuno, menciptakan suasana kota tua yang autentik.

  1. Kota “3D” yang Sulit Dinasionalisasi oleh Peta GPS

Karena Chongqing memiliki elevasi yang sangat kompleks, banyak aplikasi peta dan GPS mengalami kesulitan dalam memberikan navigasi yang akurat. Tidak jarang orang tersesat karena jalan yang terlihat berdekatan di peta sebenarnya berada di level ketinggian yang berbeda. Bahkan ada kasus di mana dua lokasi yang terlihat dekat ternyata harus ditempuh dengan perjalanan panjang karena perbedaan elevasi.

  1. Kota dengan Salah Satu Lalu Lintas Tersibuk di Dunia

Chongqing memiliki beberapa persimpangan multi-level paling rumit di dunia. Salah satu contohnya adalah persimpangan Huangjuewan, yang memiliki 5 tingkat dengan 20 jalur keluar. Bagi yang baru pertama kali mengemudi di Chongqing, jalanan ini bisa sangat membingungkan

  1. Cuaca yang Sering Berkabut dan Julukan “Kota Kabut”

Chongqing sering disebut sebagai “Fog City” (雾都, Wùdū) karena memiliki kelembaban tinggi dan sering diselimuti kabut, terutama di musim dingin. Kabut alami ini, ditambah dengan cahaya neon dari gedung-gedung tinggi, menciptakan efek visual yang menyerupai suasana dalam film cyberpunk.

  1. Kota dengan Sistem Eskalator dan Lift Publik yang Besar

Karena Chongqing memiliki banyak daerah berbukit, pemerintah membangun eskalator dan lift raksasa untuk membantu warga berpindah antar tingkat kota. Salah satu yang terkenal adalah:

Eskalator CRT Lianglukou: Eskalator luar ruangan terpanjang di Asia dengan panjang 112 meter dan kemiringan tajam, yang sering digunakan untuk naik dari satu jalan ke jalan lain.

Raffles City Skybridge Lift: Lift futuristik yang membawa pengunjung ke jembatan langit Raffles City.

  1. Kota Kuliner Pedas: Rumahnya Hotpot Chongqing

Chongqing juga terkenal sebagai ibu kota hotpot di Tiongkok. Berbeda dengan hotpot di daerah lain, Chongqing hotpot memiliki kuah super pedas dengan banyak cabai dan lada Sichuan yang memberikan sensasi mati rasa (mala, 麻辣) di lidah. Beberapa tempat terkenal untuk mencoba hotpot Chongqing adalah:

Xiao Tian E Hotpot (小天鹅火锅)

Qi Li Xiang Hotpot (奇立香火锅)

De Zhuang Hotpot (德庄火锅)

  1. Salah Satu Kota dengan Pertumbuhan Ekonomi Tercepat di Dunia

Chongqing berkembang pesat dalam dua dekade terakhir, menjadi salah satu pusat industri dan teknologi di Tiongkok. Kota ini memiliki banyak pabrik otomotif, elektronik, dan industri kreatif, serta beberapa zona teknologi tinggi seperti Chongqing Liangjiang New Area.

  1. Landmark Modern Lainnya di Chongqing

Selain arsitektur unik yang sudah disebutkan, Chongqing juga memiliki beberapa landmark modern lain yang menarik:

Grand Theatre Chongqing: Gedung teater futuristik berbentuk prisma kaca di tepi Sungai Yangtze.

Chongqing Science & Technology Museum: Museum interaktif dengan desain ultra-modern yang menampilkan inovasi teknologi terkini.

Sunac Snow Park: Arena ski indoor terbesar di wilayah barat daya Tiongkok.

 

Waktu Terbaik untuk Berkunjung

Chongqing memiliki iklim subtropis lembap, dengan musim panas yang sangat panas dan musim dingin yang relatif ringan.

Musim Semi (Maret – Mei): Cuaca sejuk, cocok untuk berjalan-jalan dan menjelajahi tempat wisata.

Musim Gugur (September – November): Waktu terbaik untuk menikmati pemandangan kota tanpa terlalu banyak kabut.

Musim Panas (Juni – Agustus): Bisa sangat panas (bisa mencapai 40°C), tetapi waktu yang baik untuk menikmati makanan pedas khas Chongqing.

Musim Dingin (Desember – Februari): Tidak terlalu dingin, tetapi sering berkabut, memberikan suasana cyberpunk yang dramatis.

 

Cara Menuju Chongqing

Melalui Udara

Bandara Internasional Chongqing Jiangbei (CKG) adalah salah satu bandara tersibuk di Tiongkok, dengan penerbangan langsung dari berbagai kota besar seperti Beijing, Shanghai, Hong Kong, Tokyo, dan beberapa kota internasional lainnya.

Dari bandara, Anda bisa naik metro Line 10 atau taksi ke pusat kota (sekitar 40 menit perjalanan).

 

Melalui Kereta Cepat

Chongqing memiliki koneksi kereta cepat (high-speed rail) yang sangat baik, terutama dari kota-kota besar seperti Chengdu, Xi’an, Beijing, dan Shanghai.

Stasiun utama: Chongqing North Railway Station (untuk kereta cepat) dan Chongqing West Railway Station.

 

Transportasi di Dalam Kota

Metro Chongqing

Chongqing memiliki jaringan metro yang luas dan merupakan salah satu kota dengan sistem monorel terbaik di dunia.

Beberapa jalur penting:

Line 1 & 2 → Melewati pusat kota

Line 6 → Menuju area bisnis dan wisata

Line 10 → Koneksi langsung ke bandara

 

Taksi & Didi (Ride-Hailing App)

Taksi di Chongqing murah, tetapi bisa sulit ditemukan di jam sibuk.

Didi (seperti Grab/Uber di Tiongkok) adalah pilihan terbaik untuk wisatawan.

 

Kabel Gantung Sungai Yangtze

Salah satu cara unik untuk berpindah tempat sekaligus menikmati pemandangan kota.

 

Tempat Wisata Wajib Dikunjungi

Landmark & Arsitektur Unik

Hongya Cave (洪崖洞)

Kompleks bangunan tradisional dengan lampu neon yang indah.

Raffles City Chongqing

Pusat perbelanjaan futuristik dengan skybridge.

Liziba Monorail Station (李子坝轻轨站)

Stasiun di mana monorel menembus gedung apartemen.

Chongqing Grand Theatre (重庆大剧院)

Gedung seni modern di tepi sungai.

 

Pemandangan Alam

Wulong Karst (武隆喀斯特)

Situs UNESCO dengan gua batu kapur dan jembatan alam.

 

Eling Park (鹅岭公园)

Tempat terbaik untuk melihat panorama Chongqing.

 

Tempat Bersejarah

Ciqikou Ancient Town (磁器口古镇)

Kota tua dengan arsitektur klasik dan jajanan tradisional.

Shibati Old Street (十八梯老街)  Perpaduan bangunan kolonial dan Tiongkok kuno.

 

Kuliner Khas Chongqing

Hotpot Chongqing (重庆火锅)

Makanan paling terkenal di Chongqing, dengan kuah super pedas. Rekomendasi restoran:

Xiao Tian E Hotpot (小天鹅火锅)

De Zhuang Hotpot (德庄火锅)

 

Street Food & Makanan Ringan

Chongqing Xiaomian (重庆小面)  Mi pedas khas Chongqing.

Laziji (辣子鸡)  Ayam goreng dengan banyak cabai.

Shancheng Tangyuan (山城汤圆) – Kue bola ketan isi kacang dengan kuah manis.

 

Demikianlah informasi tentang Chongqing kota dengan arsitektur unik. Semoga informasi ini bermanfaat untuk kita semua.

Mungkin Anda juga menyukai